Semakin Manfaat , Muslimat Winong Pertemuan Rutin Muslimat Adakan Penyuluhan Kesehatan

Semakin Manfaat , Muslimat Winong Pertemuan Rutin Muslimat Adakan Penyuluhan Kesehatan

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat Nahdlatul Ulama adakan pertemuan rutin sekaligus penyuluhan kesehatan pada Rabu (18/9). Acara ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Tahaffudzul Qur’an Al-Kahfi (PPTQ AL – KAHFI) Yang terletak di Desa Pekalongan, Kecamatan Winong Kabupaten Pati

Acara dipandu oleh MC Ibu Endang Wahyuniati , kemudian dilanjutkan dengan pembacaan tahlil yang dipimpin oleh Ibu Hj. Munzaroah , lalu dilanjutkan dengan Mahalul Qiyam bersama Ibu Umi Khoirudah

Arina Hidayah, M.S.I sebagai ketua PAC Muslimat NU Kecamatan Winong dalam sambutanya tetap mengingatkan untuk terus mendukung program pembangunan Klinik NU Winong dan juga terus mengingatkan bahwa PAC Muslimat NU harus tetap berada di jalurnya jangan sampai terpengaruh dengan berita yang ada di media utamanya televisi karena kondisi saat ini banyak sekali hal yang menerpa Nahdlatul Ulama.

“Kita jangan sampai terpengaruh nggih Bu , karena media sekarang sedang geger , kita yang dibawah sini tetap berada di jalurnya sehingga apa yang kita lakukan tetap manfaat, jadi jangan sampai kita terpengaruh” Ujar Arina Hidayah

 

Pada acara pertemuan Triwulan Muslimat kali ini ada sesi Penyuluhan Kesehatan yang disampaikan oleh Ibu Hj. Junarti, A.Md.Keb dimana beliau menyampaikan materi mengenai kanker serviks dan cara pencegahannya, dimana banyak sekali hal – hal sederhana yang bisa dilakukan untuk mencegah kanker serviks.

Selain itu beliau juga menjelaskan bahwa penyakit kanker serviks ini memang pada awalnya tidak terasa namun bisa dilakukan deteksi dini untuk mengoptimalkan tindakan preventif, oleh karena itu Pemerintah menyediakan tes di fasilitas kesehatan terdekat untuk memudahkan mengingat bahaya dari kanker serviks itu sendiri

“Bu bahwa mengingatkan biasanya banyak hal-hal sederhana yang dapat kita lakukan demi mencegah kanker serviks ini , dari memperhatikan makanan yang kita konsumsi sehari-hari dan juga konsumsi air putih yang cukup, selain itu kita perlu melakukan deteksi dini karena kebanyakan kanker serviks yang terjadi itu pasien sudah mengalami stadium akhir baru terasa” Pungkas Junarti